top of page

Teknik Pencegahan Masuknya Hama ke dalam Tambak Udang

  • Redaktur: Audri Rianto
  • 6 jam yang lalu
  • 2 menit membaca

Tidak semua orang bisa membudidayakan udang, karena pada praktiknya, budidaya udang memang memerlukan kepekaan yang tinggi. Kepekaan terhadap kondisi tambak sangat dibutuhkan, terutama terhadap serangan hama yang bisa muncul kapan saja.


ree

 

Hama pada tambak udang dapat menurunkan produktivitas secara signifikan, membuat udang stres bahkan bisa menyebabkan gagal panen. Mencegahnya merupakan tindakan yang tepat, dibandingkan harus mengendalikannya ketika ia sudah ada di dalam tambak.

 

Pentingnya Pencegahan Hama

Ada tiga jenis hama dalam budidaya udang, hama predator yang menyerang udang secara langsung untuk dimakan, hama kompetitor yang akan menjadi pesaing langsung untuk mendapatkan pakan dan tempat hidup, dan yang terakhir adalah hama perusak yang datang hanya untuk merusak tambak beserta peralatan yang ada.

 

Mencegah semuanya sangat diperlukan, karena jika tidak, maka ketiganya bisa menimbulkan kerugian, seperti populasi udang yang menurun, memburuknya kualitas air, serta dapat meningkatkan biaya perawatan.

 

Teknik Pencegahan Hama

Penyaringan Air

Sebelum air dimasukkan ke dalam kolam tambak, sebaiknya pasang filter air berlapis. Filter ini nantinya akan menangkap bibit-bibit hama yang ikut pada saluran air. Selanjutnya, hama bisa langsung dibuang.

 

Penggunaan Saponin

Pemakaian saponin pada tahap persiapan tambak dengan dosis 15–20 ppm terbukti efektif dalam memberantas bibit hama yang tanpa sengaja masuk ke kolam. Jika diberikan pada masa pembesaran udang, maka ia akan berfungsi sebagai antimikroba.

 

Pengeringan dan Pengapuran Tambak

Ketika akan memulai siklus budidaya baru, keringkan tambak hingga tanah benar-benar kering dan pecah, selanjutnya taburi kapur dengan. Tanah yang kering dan pecah akan membuat hama yang bersembunyi keluar, selanjutnya kapur akan membuat hama mati. Tidak hanya untuk membasmi hama, kapur juga bagus untuk tambak karena dapat meningkatkan mineral dan menstabilkan pH.

 

Pemasangan Jaring Penutup

Beberapa jenis burung seperti bangau dan camar juga berpotensi menjadi hama pada budidaya udang. Untuk itu, memasang jaring penutup sangat baik dilakukan agar burung-burung tersebut tidak bisa memburu dan memangsa udang dari atas tambak.

 

Memasang Perangkap Kepiting dan Tikus

Kepiting dan tikus termasuk hama perusak yang sering membuat lubang di dinding tambak dan menimbulkan kebocoran. Memasang perangkap seperti bubu dan jebakan tikus merupakan langkah yang efektif untuk mencegah kerugian.

 

Membuat Dinding Beton

Mengecor dinding tambak merupakan tindakan yang efektif untuk mencegah hama perusak. Dinding beton dapat mencegah kerusakan dan kebocoran yang ditimbulkan oleh hama perusak, namun biaya pembangunan yang dikeluarkan cukup besar.

 

Kesimpulan

Mencegah hama masuk ke dalam tambak merupakan tindakan yang lebih murah dibandingkan melakukan tindakan pengendalian setelah hama sudah masuk ke dalam tambak. Penerapan teknik-teknik pencegahan di atas secara konsisten akan membantu petambak menciptakan tambak udang yang kondusif dan produktif.



Baca Juga

bottom of page