Kemampuan Regenerasi Jaringan pada Udang Vaname
- Redaktur: Audri Rianto
- 14 jam yang lalu
- 2 menit membaca
Selama siklus hidupnya, udang memerlukan regenerasi jaringan. Proses tersebut terjadi pada beberapa keadaan, seperti saat molting, mengalami luka atau ada beberapa organnya yang hilang. Jadi, apa maksud sebenarnya dari regenerasi jaringan? Regenerasi jaringan merupakan proses biologis dari setiap makhluk hidup untuk memperbaiki jaringan pada tubuhnya yang dianggap rusak.

Sumber: reefjar.com
Cara kerja regenerasi jaringan ialah memperbarui jaringan yang rusak dan menggantinya dengan yang baru. Proses ini sangat penting untuk menjaga kelangsungan hidup suatu organisme, apalagi seperti udang yang hidup di tambak dengan banyak tantangan dan risiko.
Bagian Tubuh yang Dapat Beregenerasi
Ada beberapa bagian tubuh utama dari udang yang akan melakukan regenerasi jaringan.
Insang
Insang adalah organ pernapasan udang yang gampang rusak, bisa karena lingkungan yang buruk atau bisa juga karena infeksi bakteri dan virus. Ketika insang rusak, udang secara otomatis akan meregenerasinya. Walaupun terkadang hasilnya tidak sebaik saat sebelum rusak dan membutuhkan suplemen tambahan. Tapi yang pasti, regenerasi tersebut akan membuat udang bertahan hidup lebih lama.
Karapas (Eksoskeleton)
Regenerasi karapas akan rutin dilakukan udang di saat molting. Ketika udang ganti kulit, maka kulit barunya perlu meregenerasi untuk menjadi keras.
Otot dan Jaringan Lunak
Tambak udang yang kepadatannya tinggi seperti tambak intensif akan membuat udang rawang mengalami gesekan satu sama lain. Gesekan berulang terkadang bisa membuat udang luka. Nah, luka yang terjadi pada ototnya bisa meregenerasi dan sembuh seiring berjalannya waktu.
Bagian Tubuh yang Hilang
Terkadang, akibat benturan dan gesekan bisa membuat beberapa bagian tubuh hilang seperti kaki dan antena. Bagian yang hilang ini bisa meregenerasi dan tumbuh lagi saat molting, walaupun bentuknya tidak akan sama lagi seperti sebelumnya.
Faktor Pendukung Regenerasi
Regenerasi jaringan pada tubuh udang bisa berjalan dengan baik apabila faktor pendukungnya ada dan terpenuhi. Inilah beberapa contoh dari faktor pendukung yang dimaksud.
Nutrisi Lengkap
Vitamin C berperan dalam sintesis kolagen, vitamin E melindungi sel dari kerusakan oksidatif, sementara kalsium dan fosfor diperlukan untuk pengerasan karapas. Protein berkualitas tinggi juga sangat penting sebagai bahan pembentuk jaringan baru.
Proses Molting
Regenerasi sering berlangsung bersamaan dengan molting, ketika tubuh udang menghasilkan jaringan baru untuk menggantikan yang lama.
Kualitas Lingkungan
Air dengan oksigen terlarut tinggi, pH stabil, dan kadar amonia rendah sangat mendukung pemulihan jaringan. Sebaliknya, kualitas air buruk dapat memperlambat atau bahkan merusak proses regenerasi.
Kesehatan Umum
Udang dengan sistem imun kuat akan lebih cepat pulih. Penggunaan probiotik bisa membantu mengurangi infeksi sekunder pada luka.
Dampak Jika Regenerasi Terganggu
Di saat regenerasi jaringan tidak berjalan baik, udang jadi lebih mudah sakit, pertumbuhannya stagnan bahkan mati. Luka yang tidak kunjung sembuh bisa menjadi pintu masuk bagi bakteri dan jamur. Karapas yang gagal mengeras setelah molting juga menurunkan nilai jual udang saat panen.
Baca Juga
Komentar