top of page

Gejala Kekurangan Vitamin C pada Udang yang Harus Diketahui Petambak

  • Redaktur: Audri Rianto
  • 13 jam yang lalu
  • 2 menit membaca

Kecukupan vitamin terutama vitamin C termasuk salah satu faktor penting dalam membuat udang senantiasa sehat dan produktif. Untuk melakukannya, petambak harus memberikannya lewat pakan atau suplemen. Mengapa demikian? Sebab udang tidak bisa memproduksi vitamin C dalam tubuhnya.


ree

 

Sayangnya, hal tersebut jarang sekali diperhatikan petambak, padahal defisiensi vitamin C sangat membahayakan.

 

Banyak petambak belum mengetahui apa saja gejala udang yang mengalami defisiensi vitamin C. Nah, artikel ini akan membahas hal tersebut.

 

1. Ukuran Udang Stagnan

Kurang vitamin C adalah membuat tubuh udang tidak mau besar, ukurannya tidak sesuai dengan umurnya. Mengapa itu bisa terjadi? Jawabannya adalah kurang vitamin C yang membuat metabolisme tubuh udang melambat, akibatnya pakan yang dikonsumsi tidak sepenuhnya berubah menjadi energi dan daging. Penyerapan nutrisi dari pakan yang tidak maksimal membuat ukurannya terlihat segitu-segitu saja.

 

2. Sisa Pakan Lebih Banyak dari Biasanya

Sisa pakan yang ada pada tambak akan terlihat lebih banyak dari biasanya karena nafsu makan udang terus menurun. Kondisi ini akan merembet ke hal-hal negatif lainnya, seperti pertumbuhan melambat, serta membuat kondisi tambak semakin tidak stabil akibat dari meningkatnya kadar amonia dan nitrit pada tambak.

 

3. Karapas Lembek dan Molting Tidak Sempurna

Pertama, udang butuh kolagen untuk membentuk karapas yang kuat. Tanpa vitamin C yang cukup, kolagen tidak terbentuk maksimal. Hasil akhirnya karapas jadi lembek dan rapuh, molting pun tidak berjalan sempurna. Akibatnya, udang jadi gampang infeksi.

 

4. Insang Rusak dan Menghitam

Kurang vitamin C bukan penyebab utama insang udang rusak, tapi kurang vitamin C membuat sistem imunnya lemah, sehingga sulit untuk menyembuhkan jaringan yang rusak. Insang yang rusak akibat faktor lingkungan dan infeksi butuh penyembuhan, namun vitamin C yang kurang membuat proses tersebut tidak terjadi dan bahkan bisa memperparah kerusakan.

 

5. Luka Sulit Sembuh

Pada kondisi tambak dengan kepadatan tinggi, gesekan antar udang atau luka akibat lingkungan sering terjadi. Normalnya, udang dengan asupan vitamin C cukup dapat memperbaiki kerusakan jaringan dengan cepat. Sebaliknya, udang yang kekurangan vitamin C akan mengalami penyembuhan luka lebih lambat, sehingga memudahkan bakteri atau jamur masuk dan menimbulkan infeksi sekunder.

 

6. Semakin Banyak Udang yang Mati

Perhatikan tambak Anda, jika udang yang mati makin banyak setiap harinya, maka patut dicurigai. Sebab, udang yang gampang mati itu juga termasuk ciri kekurangan vitamin C. Mengapa begitu? Udang yang kurang vitamin akan mengalami penurunan imunitas, jadi saat kondisi lingkungan tidak stabil, udang jadi gampang stres dan perlahan mati.



Baca Juga

Komentar


bottom of page