top of page

Fantastis! Segini Anggaran yang Dikeluarkan Pemerintah Untuk Program KNMP

  • Redaktur: Audri Rianto
  • 26 Jun
  • 2 menit membaca

Pada tahun 2025, pemerintah Indonesia memulai program Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) yang ditujukan untuk membangun kawasan pesisir yang modern, produktif, dan sejahtera.


 

Pembentukan program ini menunjukkan bahwa pemerintah memang berkomitmen untuk membangun sektor kelautan dan perikanan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan serta penguatan ekonomi maritim nasional.

 

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan pada tahun ini setidaknya sudah ada 100 kampung nelayan yang dibangun dan akan dilanjutkan hingga 2027 dengan target kampung nelayan yang akan dibangun sebanyak 1.100 kampung.

 

Salah satu aspek paling mencolok dari program ini adalah besarnya anggaran yang dikucurkan negara demi mewujudkan kampung nelayan modern yang produktif. Tak tanggung-tanggung, pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp2,2 triliun hanya untuk pembangunan tahap awal.

 

Anggaran Fantastis untuk Pembangunan 100 Kampung

Pada tahun 2025, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) selaku pelaksana utama program KNMP menargetkan pembangunan 100 kampung nelayan modern yang tersebar di berbagai provinsi. Untuk mewujudkan hal tersebut, setiap kampung akan menerima alokasi dana sebesar Rp22 miliar.

 

Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun berbagai infrastruktur, seperti:

  • Tempat Pelelangan Ikan (TPI) modern dan higienis

  • Pabrik es dan cold storage.

  • Dermaga dan docking kapal

  • Gedung pelatihan, balai koperasi, dan sentra kuliner

  • Sistem drainase dan instalasi pengolahan air limbah (IPAL)

 

Selain infrastruktur pendukung produktivitas, anggaran juga akan digunakan untuk program pelatihan sumber daya manusia, pembentukan koperasi desa, serta pendampingan kelembagaan masyarakat pesisir agar dapat mengelola kawasan secara mandiri dan berkelanjutan.

 

Investasi Ekonomi Jangka Panjang

Nominal Rp2,2 triliun memang terdengan sangat besar, namun anggaran yang dikeluarkan oleh pemerintah ini merupakan investasi jangka panjang untuk memperkuat ekonomi nasional berbasis kelautan.

 

Pasalnya, Indonesia dikenal memiliki laut yang luas dengan potensi sumber daya yang melimpah, namun dikarenakan keterbatasan infrastruktur, potensi ini tidak bisa dimanfaatkan dengan maksimal.

 

Dengan pembangunan infrastruktur modern dan penguatan kelembagaan di tingkat desa nelayan, pemerintah berharap produktivitas nelayan akan meningkat, nilai tambah dari hasil tangkapan nelayan turut meningkat melalui pengelolaan dan distribusi yang efisien, serta meningkatkan taraf hidup masyarakat pesisir yang selama ini terjerat dalam kemiskinan struktural.

 

Pembangunan 1.100 Kampung Hingga 2027

Pembangunan 100 kampung merupakan langkah awal, pemerintah kini telah merencanakan untuk mengembangkan hingga 1.100 kampung nelayan merah putih yang ditargetkan selesai pada tahun 2027.

 

Jika dihitung secara kasar, maka anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan 1.100 kampung bisa mencapai lebih dari Rp24 triliun.

 

Angka tersebut nantinya akan disesuaikan dengan kondisi wilayah, harga bahan bangunan, kesiapan lahan, dan keberhasilan pelaksanaan di tahap awal. Namun, pemerintah yakin bahwa manfaat ekonomi dan sosial dari program ini akan jauh melampaui jumlah anggaran yang dikeluarkan.



Baca Juga

Comments


bottom of page