top of page

Harga Udang Indonesia Pasca Tarif Trump Ditunda

  • Redaktur: Audri Rianto
  • 16 Apr
  • 2 menit membaca

Donald Trump, selaku Presiden Amerika Serikat beberapa waktu lalu menggemparkan dunia dengan mengumumkan tarif resiprokal untuk beberapa negara. Pengumuman tarif tersebut dilakukan pada 02 April 2025 dan direncanakan akan diberlakukan pada 09 April 2025, namun akhirnya ditunda selama 90 hari hingga 09 Juli 2025.


Sumber: suara.com

 

Harga Udang Turun Drastis

Ternyata, apa yang dilakukan Trump ini sangat mempengaruhi pasar, terutama terhadap harga jual udang di Indonesia. Dilansir dari ntbsatu.com, wacana tarif resiprokal sebesar 32% membuat harga udang di Nusa Tenggara Barat (NTB) turun sebesar Rp10.000,- per kg.

 

Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Ternyata, wacana pemberlakuan tarif 32% ini membuat pihak pembeli atau buyer cold storage langsung membatalkan kontraknya, sehingga stok barang jadi melimpah, yang akhirnya berimbas pada penurunan harga yang cukup drastis. Selain itu, pasar domestik juga tidak bisa membantu banyak, karena komoditi seperti udang memang memiliki tingkat konsumsi yang rendah di kalangan masyarakat.

 

Terjadi di Provinsi Lain

Isu tarif Trump menyebabkan penurunan harga udang yang tidak hanya berdampak di NTB, tetapi juga mempengaruhi beberapa provinsi penghasil udang terbesar di Indonesia, seperti Lampung, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Bali.

 

Dilansir dari jala.tech, pada provinsi Lampung, pada tanggal 02 April 2025, ketika awal tarif Trump diumumkan, harga udang berada pada Rp50.000,- per kg untuk size 100. Kemudian mengalami penurunan sedikit menjadi Rp49.000,- . Ketika tarif Trump ditunda pengesahannya, harga udang mulai berangsur naik kembali menjadi Rp51.000,- dan stabil hingga hari ini.

 

Berbeda dengan provinsi Jawa Timur, harga udang di sana terus mengalami penurunan hingga hari ini. Untuk udang size 100, awalnya berada di angka Rp50.000,- per kg, kini semakin turun hingga Rp47.000,- per kg.

 

Pergerakan harga udang di Jawa Tengah hampir serupa dengan yang terjadi di Lampung. Isu tarif Trump sempat membuat harga udang di sana turun, namun tidak signifikan. Harga udang di sana awalnya Rp51.000,- per kg, kemudian turun menjadi Rp50.000,- per kg, lalu naik kembali di angka Rp51.000,- per kg.

 

Bali menjadi provinsi dengan penurunan harga udang yang lumayan besar. Harga udang di sana  pada tanggal 02 April 2025, masih berkisar di angka Rp49.000,- per kg. Hingga penundaan tarif Trump, harga udang di Bali tidak membaik dan malah semakin turun menjadi Rp45.000 per kg hari ini.


Penundaan tarif Trump selama 90 hari merupakan sebuah kesempatan bagi Indonesia untuk merancang langkah-langkah strategis guna melindungi sektor ekspor udang mereka, khususnya melindungi para petambak selaku tokoh utama di industri tersebut.

 

Pemerintah harus terus melakukan pendekatan terhadap pemerintahan AS dengan harapan untuk mendapatkan keringanan ataupun pembatalan tarif, ketika waktu penangguhan usai. Tidak hanya itu, Indonesia juga harus menyusun rencana dalam memperluas pasar ekspor udangnya dan perlahan melepaskan diri dari ketergantungan terhadap AS.



Baca Juga

Comments


bottom of page