top of page
  • Redaktur: Maulina Siregar

Perhatikan Lima Hal Ini saat Instalasi Dermaga Apung


Membangun floating dock (dermaga apung) adalah cara ekonomis untuk mendapatkan akses terbaik dari dan menuju ke kolam, tambak, atau danau. Dermaga apung idealnya untuk kondisi air yang agak dalam atau berfluktuasi. Keuntungan terbaik dengan menerapkan dermaga apung adalah posisinya yang konstan dan stabil di atas air sehingga memudahkan untuk menambatkan perahu, lalu menjaring ikan. Berikut hal-hal yang harus Anda perhatikan sebelum membangun dermaga apung :

Instalasi dermaga apung (floating dock) di tambak.

Lebar

Ketika memutuskan membangun dermaga apung, gagasan terpenting adalah untuk apa hal tersebut dibangun? Apakah Anda hanya membutuhkan dermaga apung kecil sekadar untuk keluar masuk perahu, bersantai, berenang, atau membantu memudahkan saat menjala ikan di kolam atau tambak? Biasanya standar lebar dermaga apung adalah 6 inci. Namun jika Anda ingin dermaga apung yang lebih lebar, bisa menampung orang banyak sekaligus, lebar 8 inci-10 inci sudah cukup.

Desain

Memutuskan desain seperti apa dermaga apung yang akan dipilh, pertimbangkan juga sisi praktisnya. Desain yang paling sederhana adalah desain lurus. Desain ini cocok untuk kolam atau tambak, lebih efisien biayanya dan tidak rumit. Desain lainnya adalah P Shape. P Shape biasanya diaplikasikan untuk bersantai, atau berenang. Sebab akses jalannya kecil.

Kemudian, ada desain L Shape. Tak jauh berbeda dengan bentuk P Shape, bentuk L Shape ini memungkinkan pemilik menambatkan kapalnya pada tiga sisi. Selanjutnya desain T Shape, yang biasanya diaplikasikan pada sungai yang kecil. Dengan bentuk T Shape, jarang dermaga apung ke air tidak terlalu jauh. Dan, memungkinkan adanya satu sisi yang luas untuk menambatkan perahu. Namun juga dapat mendukung akses untuk menambatkan perahu kecil seperti kano dan kayak.Terakhir, adalah desain U Shape. Desain ini menawarkan perlindungan yang besar untuk perahu ketika ditinggalkan di tempat terbuka. Biasanya dermaga apung yang mengaplikasikan desain ini, satu sisinya berbentuk kecil, sedangkan sisi lain cukup besar.

Memahami Kondisi Perairan

Floating dock yang akan Anda pilih sebaiknya cocok untuk segala musim, termasuk musim dingin. Ketika air menjadi beku, floating dock harus memiliki ketahanan yang baik.

Instalasi

Instalasi dermaga apung termasuk mengamankan akses jalan untuk menopang papan, ataupun peralatan apung lainnya. Perhatikan struktur dasar perairan, apakah dasarnya bebatuan. Apakah perlu menambah peralatan lain untuk membuat dasar menjadi lebih stabil. Biasnaya setiap bagian bawah dermaga apung dilengkapi seperangkat jangkar dan rantai agar tidak goyah.

Kemampuan Mengambang

Dermaga apung yang mengambang sempurna tentu memberi kenyamanan. Setiap sisi kerangka dermaga apung disarankan dibaut atau dilas sehingga lebih kokoh. (*)

Hubungi Customer Sales Representative kami di

Indah Sari Windu Medan: Jl. Sutomo No. 560, Medan, Sumatera Utara, 20231, Indonesia Surabaya: Pergudangan Tanrise Westgate Diamond, Blok B-16, Wedi, Gedangan, Sidoarjo 61254, Indonesia Telp: 061 4571 224 - 0812 6065 5496 Up. Teguh Raharjo

539 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page