top of page
  • Redaktur: Audri Rianto

Cegah DBD, Dinkes Sarankan Warga Cimahi Pelihara Ikan Cupang


Demam berdarah atau DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk aedes aedypti. Keberadaan nyamuk ini sama seperti nyamuk pada umumnya, yakni selalu berkembangbiak dan menetaskan telurnya di daerah dengan keadaan air yang tergenang.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi menyarankan masyarakatnya untuk memelihara ikan cupang pada bak-bak tau tempat penampungan air agar nantinya ikan dapat menjangkau area tersulit yang biasa dijadikan tempat berkembangbiak nyamuk.

Sumber: yukepo.com

Pemeliharaan ikan cupang ini dinilai sangat efektif dalam mengurangi populasi jentik nyamuk untuk hidup di perairan tenang seperti yang ada di penampungan air warga. Pasalnya, jentik merupakan pakan alami bagi ikan cupang.

Selain itu, Kepala Dinkes, Prratiwi juga menganjurkan warga juga turut menanam bunga lavender, daun mint dan daun sirih guna mencegah nyamuk untuk mendekat dan menetaskan telurnya di tempat tersebut. Hal tersebut karena tanaman-tanaman tersebut diketahui memiliki bau yang sangat tidak disukai oleh nyamuk.

Selain dua cara tersebut, untuk mencegah kasus DBD memasuki musim peralihan dari kemarau ke penghujan adalah dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yakni dengan mengubur dan menutup sarang nyamuk yang telah terbentuk sebelumnya.

Hal itu perlu dilakukan sebab pertumbuhan nyamuk DBD dapat terjadi tidak hanya di penampungan air saja, melainkan dapat hidup di setiap genangan yang ada.

Baca Juga:

181 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page