Udang galah merupakan komoditi pilihan bagi banyak petambak untuk dibudidayakan. Hal tersebut tentu tak terlepas dari prospek udang galah yang sangat menjanjikan keuntungan besar, pasalnya permintaan udang galah di masyarakat tidak pernah mengalami penurunan. Bahkan, hingga saat ini harga jual udang galah cenderung terus meningkat, tergantung dari ukurannya.
Sumber: langgengpancing.com
Sama seperti udang lainnya, udang galah juga membutuhkan lingkungan yang optimal untuk tumbuh dan berkembang. Petambak harus mencermati dan mempersiapkan segalanya, agar lingkungan tambak tetap dalam keadaan stabil.
Pada tulisan kali ini, kami akan memberikan ulasan mengenai syarat minimum yang harus dimiliki lingkungan tambak untuk budidaya udang galah.
Udang galah membutuhkan lebar kolam atau tambak minimal 8 hingga 10 kaki atau sekitar 2,5 hingga 3 meter, mengingat ukurannya yang cukup besar sehingga membutuhkan ruang yang nyaman untuk melancarkan kehidupannya.
Suhu yang dibutuhkan oleh udang galah untuk tumbuh dengan baik adalah 19 hingga 30 derajat celsius. Suhu yang berada di bawah ataupun di atas suhu yang telah dicantumkan akan membuat udang galah mengalami stres sehingga pertumbuhannya melambat.
Kesadahan air tambak harus berada pada kisaran 20 hingga 150 ppm, artinya udang galah tidak dapat tumbuh pada tambak dengan kadar mineral yang terlalu rendah. Pengecekan kesadahan air dapat dilakukan dengan bantuan Hardness Test Kit.
pH air tidak lebih dari 9, atau lebih tepatnya harus berada pada keadaan netral. pH meter menjadi suatu alat yang harus dimiliki oleh petambak untuk memastikan pH air tetap dalam kondisi optimal.
Kadar oksigen terlarut pada tambak minimal adalah 3 ppm, apabila kurang dari itu udang galah tidak akan dapat hidup dengan baik. Dengan kata lain, petambak harus senantiasa melakukan aerasi pada tambak dengan bantuan kincir air.
Visibilitas air harus kurang dari 18 inci, artinya air tambak tidak boleh terlalu pekat. Kepekatan air tambak biasanya disebabkan oleh kadar plankton yang berlebih. Untuk tetap dapat memantau kekeruhan air tambak, petambak dapat mengukurnya dengan menggunakan Secchi Disk.
Baca Juga: