Alkalinitas merupakan salah satu faktor yang sangat berperan dalam menjaga kestabilan kondisi lingkungan pada tambak. Diketahui bahwa semakin rendah kadar alkalinitas tambak, maka semakin asam air tambak tersebut.
Kesaman tambak akibat menurunnya alkalinitas tidak serta merta terjadi begitu saja. Ada faktor lain yang terpengaruhi dari keadaan menurunnya alkalinitas ini sehingga menimbulkan penurunan pH.
Sumber: wargajogja.net
Seperti yang kita ketahui, tambak yang baik pasti mengandung fitoplankton di dalamnya, dan fitoplankton sangat sarat akan proses fotosintesis. Nah, agar proses fotosintesis berjalan dengan baik, fitoplankton sangat memerlukan CO2.
Gas CO2 ini didapatkan dari kadar alkalinitas tambak. Semakin rendah alkalinitas, maka gas CO2 yang dihasilkan juga akan semakin banyak. Hal ini cukup terdengar baik, karena CO2 nantinya akan dimanfaatkan oleh fitoplankton yang ada.
Masalahnya adalah saat CO2 terlalu tinggi pada suatu tambak, dan jumlahnya sudah melampaui populasi fitoplankton yang ada, maka hal ini akan menjadi masalah mengingat bahwa CO2 bersifat asam. Ketidakseimbangan inilah yang mengakibatkan pH turun dan menciptakan kondisi asam pada tambak.
Untuk itu, sebagai petambak Anda harus selalu memantau kadar alkalinitas tambak Anda dengan menggunakan alat yang disebut dengan Alkalinity Test Kit.
Baca Juga: