top of page
Redaktur: Maulina Siregar

PT Perikanan Nusantara Akan Sebar Kapal Angkut Ikan dan Bangun Lima Cold Storage

Diperbarui: 4 Mei 2023


Lima unit kapal angkut ikan ukuran 512 gross ton (GT) oleh PT Perikanan Nusantara (Perinus) akan disebar ke beberapa pulau demi memaksimalkan hasil tangkapan nelayan. Usman Perdanakusuma selaku Direktur Utama Perinus memaparkan satu dari antara lima kapal angkut ikan tersebut ada yang ditempatkan ke Sorong. Kemudian pihaknya juga akan membeli ikan nelayan untuk didistribusikan ke Pulau Jawa dan daerah-daerah dekat Sorong. Adapun daya tampung masing-masing kapal angkut ikan tersebut adalah sekitar 150 ton per kapal.

PT Perinus mulai berbenah dan memproyeksikan beberapa program pasca mendapatkan dana berupa penyertaan modal negara (PNM) senilai Rp 200 miliar. Dengan demikian, PT Perinus mulai membangun infrastruktur, meliputi sarana dan prasarana untuk menunjang percepatan sektor industri perikanan.

Suasana bongkar muatan ikan hasil tangkapan, di Pelabuhan Perikanan Sadeng, Gunung Kidul, Yogyakarta. Foto: mongabay.co.id

PT Perinus juga berencana untuk membangun lima unit cold storage di lima wilayah yang meliputi Jakarta, Makassar, Sorong, Bitung dan Benoa. Cold storage tersebut masing-masing memiliki kapasitas 500 ton. Tak hanya itu, PT Perinus juga telah memproyeksikan program pembangunan pabrik tepung dan pakan ikan. Direncanakan lokasi pabrik ini adalah di Pekalongan, Jawa Tengah. Sejalan dengan program pembangunan pabrik ini, Perinus telah memastikan persiapan lahan seluas 4 hektare. Adapun kapasitas produksi pabrik tepung dan pakan ikan ini adalah 20 ton per hari.

Untuk membenari seluruh rencana pembangunan tersebut, PT Perinus telah menyiapkan dana sebesar Rp 170 miliar. Dan pihaknya telah menargetkan pembangunan proyek tersebut bakal selesai pada pertengahan tahun 2017. ”Perinus awalnya memang tidak memiliki rencana bisnis yang tersusun baik, sehingga sulit bagi kami untuk melakukan ekspansi. Dan, setelah PNM telah mengucurkan dana pada Desember 2015, barulah perusahaan bisa membuat perencanaan,” ujar Usman, seperti dikutip dari Kontan, Senin (19/9/2016).

Di sisi lain, Susi Pudjiastuti, Menteri KKP terus mendorong PT Perinus untuk berkontribusi dalam proyek percepatan pengembangan industri perikanan di Natuna. PT Perinus direncanakan akan menjadi operator di Kepulauan Natuna. Namun, diakui Direktur Utama Perinus bahwa pihaknya masih terhambat dengan dana. Apalagi mengingat dana yang dikucurkan dari PNM senilai Rp 200 miliar tidak mencakup anggaran untuk ekspansi di Kepulauan Natuna. (*)

Hubungi Customer Sales Representative kami di

Indah Sari Windu Medan: Jl. Sutomo No. 560, Medan, Sumatera Utara, 20231, Indonesia Surabaya: Pergudangan Tanrise Westgate Diamond, Blok B-16, Wedi, Gedangan, Sidoarjo 61254, Indonesia Telp: 061 4571 224

300 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page