top of page
Redaktur: Audri Rianto

Perlunya Monitoring Kesehatan Udang


Tingkat kesehatan udang menentukan hasil produksi suatu tambak, karena udang yang sehat tentu memiliki ketahanan hidup yang tinggi hingga waktu panen tiba. Untuk itu, monitoring kesehatan udang sangat perlu dilakukan setiap hari oleh petambak.

Pengamatan kesehatan udang dapat dilakukan dengan menggunakan anco. Sampel udang yang masuk ke dalam anco dianggap telah mewakili populasi udang keseluruhan yang ada di tambak. Pengamatan dilakukan secara visual, baik melihat udang langsung dan juga melihat keadaan anco.

Sumber: ekonomi.bisnis.com

Banyaknya feses yang ada pada anco menandakan bahwa udang memiliki metabolisme yang baik, sehingga hal ini merupakan tanda bahwa udang dalam keadaan baik-baik saja. Indikator selanjutnya adalah jumlah pakan yang diberikan pada anco. Jika pakan terlihat habis itu menandakan bahwa tidak ada masalah pada nafsu makan udang.

Pengamatan fisik udang dapat dilakukan secara berkala, yaitu dengan melihat kelengkapan organ udang seperti antena, ekor, kaki renang, hingga warna tubuh. Jika terlihat ada sedikit perubahan pada fisik udang, seperti kaki patah atau berubahnya warna disertai dengan bintik-bintik, maka segeralah melakukan antisipasi.

Hasil pengamatan nantinya dapat dijadikan sebagai acuan untuk memberikan perlakuan pada udang maupun media budidayanya. Jika pakan terlihat tidak habis, tidak adanya feses pada anco serta terlihat isi usus udang putus-putus atau tidak penuh, maka Anda harus melakukan evaluasi jumlah pakan yang diberikan, yaitu berupa pengurangan pakan.

Jika terdapat udang yang mati dengan organ yang tidak lengkap, segera lakukan pengamatan dasar kolam, karena dasar kolam yang kotor dengan bahan organik yang menumpuk dapat meracuni udang. Untuk itu segera lakukan pergantian air dengan cara membuangnya melalui central drain.

Ciri Udang Sehat

Sumber: keetonaqua.com

Udang yang sehat dapat dilihat dari perilakunya yang cenderung aktif. Udang sehat umumnya akan mengelilingi petakan tambak dan meloncat saat anco diangkat. Selain itu udang akan memberikan respon positif terhadap arus, cahaya, bayangan bahkan sentuhan pada malam hari.

Pada usia 50 hari setelah tebar, udang sehat akan lebih sering loncat bahkan bisa loncat keluar petakan. Dari tubuhnya akan terlihat memiliki warna putih cerah atau mengkilap, tidak ada kotoran dan lumut yang menempel, tubuhnya padat berisi dan tidak keropos, serta anggota tubuhnya tidak ada yang cacat atau kurang sedikitpun.

Baca Juga:


654 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page