Ratusan petambak yang ada di pesisir timur Kabupaten Lampung Selatan resah. Pasalnya, dalam sepekan terakhir harga udang mengalami penurunan rata-rata sebesar Rp10 ribu per kg.
Sumber: tribunnews.com
“Petani bisa bisa hancur panen kali ini, tiba-tiba harga udang yang size 100 pekan lalu Rp53 ribu per kg, sekarang turun Rp43 ribu,” ujar Ramal, salah satu petambak di pesisir timur Desa Pematangpasir Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan.
Merosotnya harga udang di tengah musim kemarau ini membuat ratusan petambak mengalami kesulitan dalam menjalankan usaha budidaya pada periode selanjutnya. Selain harganya yang anjlok, hasil panen juga mengalami penurunan akibat serangan penyakit dan kenaikan harga pakan.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ruslam, petambak dari pesisi timur Dusun Bunut, Desa Bandaragung, Kecamatan Sragi. Ia mengatakan penurunan harga udang kali ini cukup drastis. Dalam waktu sepekan saja, harga udang turun hingga Rp10 ribu per kg, padahal menurut informasi yang didapat bahwa harga udang di luar negeri masih stabil.
“Kami berharap pemerintah saat ini bisa segera mengatasi kondisi ini agar para petambak bisa sejahtera. Jangan cuma menekankan petambak untuk mencapai target dan bayar retribusi saja,” tegasnya.
Baca Juga: