top of page
  • Redaktur: Audri Rianto

Pantau Keberadaan Amonia saat Kemarau dengan Amonia Test Kit


Musim kemarau merupakan keadaan yang harus diwaspadai, sebab pada musim kemarau akan timbul beberapa perubahan pada tambak, seperti terjadinya penyusutan air.

Penyusutan air pada musim kemarau ini ternyata memiliki efek yang cukup membahayakan bagi produktifitas tambak. Pasalnya, tambak yang mengalami penyusutan air ini akan memaksa lumpur tambak untuk naik ke permukaan.

Sumber: tribunnews.com

Lumpur yang naik tersebut juga membawa amonia. Akibat dari berkurangnya volume air yang ada di tambak, amonia yang dibawa oleh lumpur akan mengalami kenaikan kadar yang begitu cepat. Amonia yang tinggi ini dapat meracuni udang hingga akhirnya udang mengalami kematian secara massal.

Untuk diketahui, kadar amonia yang masih ditoleransi oleh udang adalah 0,10 mg NH3-N/l, apabila amonia mengalami peningkatan yang signifikan, tentu akan menyebabkan kerugian yang besar bagi petambak.

Untuk itu, sudah sepatutnya petambak rutin memeriksa kadar amonia yang ada di dalam tambak pada musim kemarau. Apabila terdapat indikasi kenaikan amonia, maka petambak dapat dengan segera menanggulanginya.

Amonia Test Kit

Pemantauan kadar amonia pada tambak dapat dilakukan dengan menggunakan alat bantu yang disebut dengan Amonia Test Kit. Dalam satu paket Amonia Test Kit, sudah terdapat plastik beaker 20 ml, tabung pencocok warna, reagen amonia 20 ml, dan reagen nessler 20 ml. Satu paket tersebut sudah dapat digunakan hingga 25 kali pengecekan.

Baca Juga:

117 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page