top of page
  • Redaktur: Audri Rianto

7 Cara Menyimpan Pakan yang Benar Agar Tahan Lama


Pakan merupakan komponen penting dalam usaha budidaya ikan guna menunjang proses pertumbuhan dan perkembangan ikan. Pakan yang diberikan harus senantiasa dalam keadaan baik, sehingga nutrisi yang terkandung dalam terserap dengan baik.

Sumber: bibitikan.net

Untuk tetap menjaga kualitas pakan, maka perlu adanya tindakan penyimpanan yang benar. Berikut ini beberapa tips menyimpan pakan ikan yang benar.

1. Memastikan Kualitas Pakan

Hal pertama yang harus dilakukan sebelum menyimpan pakan adalah memastikan kualitasnya. Pakan yang baik mengandung kadar air maksimal 13%, sehingga pakan tidak mudah ditumbuhi jamur dan sehingga dapat disimpan dalam waktu yang lama.

2. Menggunakan Kemasan yang Baik

Langkah selanjutnya adalah dengan memasukkan pakan dalam kemasan yang bagus dan berkualitas. Wadah yang baik ialah wadah yang tidak menimbulkan kondisi lembab pada pakan, sehingga pakan terhindar dari kontaminasi jamur pada saat disimpan.

3. Metode Penyimpanan yang Tepat

Ada dua metode penyimpanan pakan yang baik, yatu penyimpanan dingin dan penyimpanan udara kering. Penyimpanan dingin dilakukan dengan memanfaatkan lemari pendingin, sehingga pakan dapat disimpan lebih lama. Teknik penyimpanan dengan lemari pendingin ini dinilai membutuhkan biaya yang cukup mahal, sehingga kurang pas digunakan oleh pemilik usaha budidaya ikan skala kecil.

Teknik penyimpanan udara kering merupakan proses penyimpanan pakan pada ruangan dengan kondisi panas. Teknik ini digunakan dengan tujuan untuk mereduksi air, sehingga tingkat kelembaban pada pakan menurun drastis. Teknik ini memanfaatkan sinar matahari dengan cara menjemur pakan setiap hari.

4. Susun Karung Pakan dengan Benar

Saat disimpan di dalam gudang, cara penyusunan karung pakan juga harus diperhatikan demi memperpanjang usia penyimpanan. Tumpukan karung harus dialasi dengan pallet dan ditumpuk dengan metode tumpukan bata.

5. Kontrol Kondisi Gudang Penyimpanan

Kontrol gudang dapat dilakukan secara berkala demi memastikan gudang tetap dalam keadaan ideal. Beberapa parameter yang dapat diamati adalah suhu, kelembaban, hingga memastikan tidak ada hewan-hewan lain di dalam gudang yang berpotensi merusak pakan.

6. Kontrol Kualitas Pakan Secara Periodik

Selain pengecekan pada kondisi gudang, pengecekan juga harus dilakukan pada pakan yang disimpan untuk memastikan pakan yang disimpan masih dalam keadaan baik. Pakan yang masih dalam kondisi baik ini menandakan bahwa metode penyimpanan sudah dilakukan dengan benar.

Baca Juga:

6.331 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page