top of page
  • Redaktur: Igna

Tips Mudah Budidaya Udang Galah


Udang galah merupakan sebuah spesies udang asli Indonesia. Usaha budidaya udang galah di Indonesia sepertinya memang belum terlalu luas dan familiar dibandingkan dengan budidaya perikanan yang sudah semakin banyak digeluti masyarakat Indonesia. Karena itulah usaha budidaya udang galah dapat menjadi prospek cerah yang menguntungkan.

Udang Galah (Macrobrachium rosenbergii) merupakan spesies udang air tawar yang biasa hidup di kawasan sungai, rawa, dan perairan yang dangkal. Ciri yang menonjol dari spesies udang ini adalah badannya yang besar dan capitnya yang panjang.

Tips Mudah Budidaya Udang Galah

Prospek Kedepan

Seperti yang telah saya katakan. Dengan belum familiarnya budidaya udang galah di Indonesia tentu menjadikan peluang untuk melakoni bisnis ini begitu lebar. Udang galah banyak dibutuhkan oleh rumah makan baik besar maupun kecil. Akan lebih baik apabila anda memiliki pelanggan tetap ataupun bisa membudidayakani udang galah dari ukuran bibit sampai ukuran konsumsi sehingga sasaran pasar anda semakin luas.

Harga udang galah yang makin hari makin meningkat merupakan motivasi yang kuat untuk membudidayakan udang ini. Harga udang galah ukuran konsumsi untuk bulan januari 2018 sekitar Rp.85.000 – Rp.120.000/kg. Harga berbeda tentu berlaku di masing-masing daerah yang berbeda.

Pengembangbiakan

Dalam pengembang biakan udang galah tentunya yang pertama disiapkan adalah indukan yang berkualitas bagus.

Ciri indukan berkualitas antara lain:

  • warna kulit yang bagus, aktif bergerak,

  • tidak cacat (lengkap anggota tubuhnya)

  • memiliki bentuk normal seperti udang pada umumnya, dan

  • bebas dari penyakit.

Untuk umur indukan yang baik yaitu lebih dari 8 bulan dengan berat badan minimal 50 gram untuk udang jantan dan 35 gram untuk udang betina.

Bibit udang galah bisa didapatkan dari membeli bibit dari petani udang galah maupun mengawinkannya sendiri. Seperti jenis udang yang lainnya, udang galah menghasilkan banyak telur. dalam sekali bertelur bisa dihasilkan 50-150 butir telur dengan presentase keberhasilan menetas 80% keatas.

Pembesaran

Pembesaran udang galah bisa dilakukan di kolam tanah maupun terpal. Yang terpenting dari kolam pembesaran adalah kualitas airnya.

Kualitas air yang baik untuk anakan udang galah yang masih muda yaitu air dengan spesifikasi seperti berikut :

  • suhu 28-300C,

  • PH 6,5-8,5

  • dengan oksigen terlarut minimal 5 ppm

  • kadar garam (keasinan) antara 0-5 ppt.

Untuk makanan dari benih udang sendiri dapat dibuat dari bahan campuran tepung terigu, telur ayam, minyak ikan, garam, susu skim, dan vitamin C untuk menambah daya tahan tubuh udang. prebiotik dapat ditambahkan untuk menambah nilai gizi pakan udang. Semua bahan tersebut dicampur hingga jadi bentuk pasta padat.

Pemanenan

Pemanenan udang galah bisa dilakukan saat usia udang galah mencapai 6 bulan atau lebih. Ukuran udang yang dipanen disesuaikan dengan minat konsumen. pemanenan bisa dilakukan secara bertahap yaitu dengan memanen udang dengan ukuran tertentu untuk setiap kali pemanenan.

Kendala

Kendala terbesar dalam pembesaran udang galah adalah tingkat vestality (kematian) yang meningkat pada saat udang melakukan molting (pergantian kulit). Terlebih dengan sifat udang yang suka saling menyerang satu sama lain. Namun dengan tingkat kematian yang termasuk tinggi pembudidaya udang galah masih dapat balik modal dan keuntungan karena harga udang galah yang tinggi dan stabil di pasaran.

Budidaya udang galah termasuk usaha yang menguntungkan dengan kebutuhan lahan yang tidak terlalu besar. Dengan resiko kematian yang tinggi terutama pada musim kemarau dimana udang akan sering melakukan pergantian kulit (molting) budidaya udang ini tetap menguntungkan walaupun jumlah udang yang bisa dipanen berpresentase sedikit dari jumlah bibit yang ditebar.

843 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page