Seperti yang kita ketahui, pakan adalah salah satu komponen dengan biaya produksi tertinggi. Hal ini didasari dari harga pakan ikan di pasaran yang masih tergolong mahal.
Demi menekan biaya produksi agar keuntungan yang didapat lebih banyak, peternak ikan kerap mengakalinya dengan membuat pakan alternatif. Satu yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk membuat pakan alternatif adalah keseimbangan gizi.
Sumber: lampost.co
Dengan seimbangnya kadar gizi yang ada pada pakan, tentu ikan akan dapat tumbuh lebih baik.
Pemilihan bahan baku adalah kunci keberhasilan pembuatan pakan alternatif. Berikut 6 bahan yang dapat anda jadikan sebagai bahan baku pembuatan pakan ikan bernutrisi.
Kotoran Ternak
Kotoran ternak dapat dimanfaatkan sebagai pakan ikan setelah mengalami fermentasi atau pengomposan dengan sempurna. Tanda dari berhasilnya proses fermentasi adalah kotoran tidak lagi memililki bentuk aslinya baik berupa warna, tekstur maupun kadar airnya.
Kotoran hewan yang digunakan bisa berasal dari sapi, kambing, ayam, kerbau dan kelinci. Jika memutuskan untuk menggunakan kotoran ayam, sebaiknya gunakan kotoran yang berasal dari ayam pedaging. Karena dinilai lebih bersih atau tidak tercampur bahan lainnya dibandingkan dengan ayam petelur atau ayam kampung.
Dedak
Dedak merupakan suatu bahan yang dihasilkan dari proses penggilingan padi. Biasanya dedak dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan masih jarang digunakan sebagai pakan ikan. Namun, kandungan nutrisinya cukup baik bagi pertumbuhan ikan, di antaranya 91% protein kasar, 31,5% kandungan serat kasar, 13,6% serat dan 0,6% lemak.
Tepung Ikan
Untuk pembuatan pakan ikan, biasanya tepung ikan dikombinasikan dengan bahan lainnya sehingga kadar nutrisinya lebih berimbang. Tepung ikan diketahui kaya akan asam lemak dan protein yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan bobot lele serta memperbaiki proses reproduksinya.
Ampas Tahu
Limbah hasil dari pengolahan kedelai menjadi tahu ini dikenal memiliki kandungan protein yang tinggi. Sama seperti kotoran ternak, ampas tahu juga membutuhkan proses fermentasi sebelum diberikan kepada ikan. namun, fermentasi jangan sampai dilakukan dengan terlambat, karena hasilnya akan menjadi cepat bau.
Molase
Molase atau yang lebih dikenal dengan tetes tebu merupakan sisa dari proses pembuatan gula yang bermanfaat sebagai sumber energi. Pada ikan, gula memiliki manfaat dalam pertumbuhan inokulum.
Baca Juga: