Kabupaten Sumbawa memiliki kekayaan sumber daya alam dan laut yang terhampar. Potensi perikanan Kabupaten Sumbawa sangat besar, karena memiliki perairan pantai yang sangat luas sekitar 3.331,72 kilo meter yang sebagian besar berada di perairan Teluk Saleh atau Laut Flores.
Pemerintah pusat telah menetapkan Kabupaten Sumbawa sebagai salah satu sentra produksi perikanan dari di Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, target produksi perikanan selalu tercapai di Kabupaten Sumbawa. Pada tahun 2013, Presiden SBY memberikan penghargaan piagam Satya Lencana Bina Karya Bidang Kelautan kepada Pemda Sumbawa.
Kabupaten Sumbawa adalah sentra produksi rumput laut terbesar di provinsi Nusa Tenggara Barat. Target produksi rumput laut di Bumi Sabalong Samalewa mencapai 498.417 ton pada 2018. Rumput laut yang dibudidayakan adalah jenis Eucheuma cottoni, Sargassum sp dan jenis Graccilaria sp yang dikembangkan di lahan bekas tambak.
tambak udang vaname Dusun Motong Sumbawa/ foto: kompas.com
Pada tahun 1997 Sumbawa pernah sukses menjadi sentra produksi udang nasional. Kejayaan Sumbawa sebagai sentra produksi udang mulai memudar sejak tahun 2000-an. Hal itu disebabkan karena pembudidaya udang pada masa itu terlalu ambisius mengejar produksi dan mengabaikan lingkungan, berakibat timbulnya penyakit mematikan pada udang.
Saat ini usaha budidaya udang sudah mulai menggeliat di Sumbawa.
Produksi perikanan di Kabupaten Sumbawa pada tahun 2015 mencapai 736.127.25 ton, yang berasal dari usaha penangkapan 52.234,29 ton, dan budidaya perikanan 683.892,96 ton.
Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kabupaten Sumbawa, Ir. Dirmawan, Msi mengatakan pihaknya memiliki program prioritas meningkatan produksi perikanan tangkap, peningkatan pengolahan hasil perikanan, serta peningkatan produksi perikanan budi daya. Juga meningkatkan produksi garam dan peningkatan konsumsi perikanan di Sumbawa.
Sektor perikanan tangkap Sumbawa diharapkan Dirmawan membuat peningkatan produksi sekitar 55.400 ton di tahun 2017. Sedangkan pada sektor perikanan budi daya jenis udang windu, ikan kerapu, bandeng, nila, karper, dan berbagai jenis ikan lainnya, diharapkan akan tercapai peningkatan produksi sebesar 695.000 ton.
BACA JUGA INFORMASI TERKAIT
Hubungi Customer Sales Representative kami di Indah Sari Windu Medan: Jl. Sutomo No. 560, Medan, Sumatera Utara, 20231, Indonesia Surabaya: Pergudangan Tanrise Westgate Diamond, Blok B-16, Wedi, Gedangan, Sidoarjo 61254, Indonesia Telp: 061 4571 224
Up. Teguh Raharjo
0812 6065 5496