top of page

Pentingnya Karantina Ikan Baru untuk Mencegah Flashing

  • Redaktur: Audri Rianto
  • 2 jam yang lalu
  • 2 menit membaca

Ketika beli ikan baru, sebaiknya jangan buru-buru dimasukkan ke dalam akuarium. Ikan harus dikarantina terlebih dahulu beberapa saat sampai kondisinya benar-benar netral. Apa itu karantina ikan baru?


ree

Sumber: liputan6.com

 

Karantina ikan baru bisa dibilang sebagai upaya isolasi ikan baru di wadah terpisah selama beberapa hari bahkan minggu. Mengapa begitu? Karena ikan baru ini rawan sekali mengalami flashing, sehingga dengan melakukan karantina, flashing bisa dicegah. Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan ikan baru rawan mengalami flashing.

 

Ikan Terpapar Parasit dari Tempat Asal

Kita tidak tahu kondisi ikan yang baru dibeli ini di tempat asalnya, walaupun terlihat sehat bisa jadi ia sudah terpapar parasit seperti Ich, Trichodina, Costia, atau kutu ikan. Parasit ini yang membuat kulit ikan gatal sehingga ia melakukan gerakan flashing untuk menggaruk tubuhnya.

 

Inilah pentingnya melakukan karantina, karena kita bisa melihat apakah ikan baru ini membawa parasit atau tidak, karena jika ikan penyakitan maka ada risiko menularkannya ke populasi utama yang ada di akuarium.

 

Perbedaan Lingkungan Hidup

Ikan baru sudah pasti berasal dari kondisi air yang berbeda dengan akuarium. Ketika ikan langsung dimasukkan ke akuarium, ikan harus melakukan adaptasi dahulu dengan lingkungan barunya, maka tak jarang kalau ikan akan flashing.

 

Stres Perjalanan

Ikan yang baru dibeli tentu akan mengalami perjalanan cukup panjang, mulai dari toko ikan sampai ke rumah. Perjalanan ini seringnya membuat ikan merasa stres. Begitu ikan sampai di rumah dan langsung dimasukkan ke akuarium, maka ikan akan flashing karena tingkat stresnya masih tinggi ditambah harus adaptasi di lingkungan baru.

 

Manfaat Karantina Ikan Baru

Mendeteksi Infeksi Parasit dan Penyakit

Karantina memberi kita waktu untuk melihat kondisi kesehatan ikan yang baru dibeli. Ketika ikan terlihat mengalami perubahan-perubahan pada tubuhnya, seperti produksi lendir yang terlalu banyak, muncul bintik-bintik di tubuh, sirip robek atau sisik mengembang, maka sebaiknya jangan masukkan ikan ke akuarium, karena bisa membuat populasi utama ketularan.

 

Mencegah Penularan Penyakit

Ketika ikan baru sudah ketahuan kalau terindikasi mengalami infeksi, Anda bisa mengobatinya dulu. Pastikan ikan benar-benar sudah sembuh dan sehat baru bisa dimasukkan ke dalam akuarium.

 

Mengurangi Stres Ikan

Karantina juga berfungsi untuk mengurangi stres pada ikan baru, karena karantina akan membantu ikan beradaptasi dengan kondisi air yang baru secara perlahan. Setelah ikan dirasa sudah mulai tenang dan stabil, maka ikan sudah bisa digabungkan dengan ikan-ikan lainnya yang ada di akuarium.

 

Penutup

Karantina ikan baru adalah langkah sederhana namun sangat penting untuk mencegah flashing dan penularan berbagai penyakit lainnya. Dengan proses karantina yang baik, Anda tidak hanya melindungi ikan baru, tetapi juga menjaga kesehatan seluruh populasi ikan yang ada di akuarium.



Baca Juga

Komentar


bottom of page