top of page
  • Redaktur: Audri Rianto

Peluang Usaha Budidaya Pembesaran Teripang dengan Kurungan


Teripang merupakan hewan laut yang memiliki pergerakan lambat. Bentuknya yang juga terlihat unik ini tak mengurungkan niat banyak orang untuk mengonsumsinya.

Hal ini tentu menjadi menarik dan dapat dijadikan sebagai peluang bisnis. Prinsip dasar dari budidaya teripang ini adalah dengan memberikan pagar pada area perairan di pesisir laut dengan luas yang telah ditentukan, sehingga teripang akan terkurung di dalamnya. Kurungan ini dibuat untuk mencegah teripang untuk melarikan diri dari lokasi budidaya dan juga mencegah masuknya hama dari luar.

Sumber: bisnisukm.com

Metode budidaya ini biasa disebut dengan metode kurungan pagar atau kurungan tancap. Karena gerkan hewan ini terbilang lambat, maka budidaya pembesaran teripang ini dapat dilakukan dengan tingkaat padat tebar yang tinggi.

Konsumen

Selain memiliki banyak penggemar, teripang juga dikenal kaya akan manfaat bagi kesehatan. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mengenai manfaat kesehatan dari teripang, salah satunya yang paling dibutuhkan oleh manusia adalah kandungn proteinnya.

Hal ini dapat menjadi suatu gambaran bahwa konsumen dari hewan laut ini dapat berasal dari beragam golongan, namun yang paling dominan ialah masyarakat dari tingkat menengah ke atas. Tak jarang pula terlihat olahan teripang ini di banyak restoran di Indonesia.

Memulai Bisnis

Sebelum memulai usaha budidaya pembesaran teripang, sebaiknya Anda menentukan lokasi yang ideal terlebih dahulu. Hal ini karena pemilihan lokasi sangat berpengaruh terhadap kesuksesan usaha ini. Selain itu, ada beberapa hal lain yang mesti diperhatikan.

  • Sebaiknya, dasar perairan terdiri dari pasir berkarang atau pasir berlumpur yang juga ditumbuhi oleh tanaman lamun atau rumput lindung. Syarat dari perairan berpasir ialah memiliki kecerahan mencapai 75 cm, suhu 25 sampai 30 derajat celsius dengan salinitas 24 sampai 33 ppt. Pastikan juga air dalam keadaan surut terendah, namun tetap menggenangi setinggi 40 sampai 80 cm.

  • Buatlah kurungan menggunakan jaring dengan mata jaring 0,2 cm. Ukuran kurungan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

  • Tebarkan benih teripang yang telah berukuran 40 sampai 60 gram per ekor dengan kepadatan 6 sampai 8 ekor per m2.

  • Persiapkan alat yang dapat dibutuhkan setiap waktu untuk mengawasi kondisi lingkungan, seperti pH meter, Salinity Refraktometer, Thermometer dan lainnya.

Keuntungan Bisnis

Teripang diketahui memiliki banyak peminat, bahkan teripang juga termasuk ke dalam salah satu komoditas ekspor perikanan Indonesia. Hal ini tentu sangat menguntungkan para pembudidaya, mengingat begitu banyak orang yang mulai mengincar teripang untuk dikonsumsi.

Selain itu, teripang juga sangat mudah untuk dibudidayakan, karena proses budidaya tidak membutuhkan teknologi tinggi, pakan juga tidak sulit untuk didapatkan serta tidak membutuhkan modal yang besar.

Baca Juga:

424 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page