top of page
  • Redaktur: Audri Rianto

Apakah Ikan Sapu-sapu Bisa Dimakan? Begini Penjelasannya


Ikan sapu-sapu bukanlah ikan yang layak untuk dikonsumsi. Hal ini karena ikan sapu-sapu biasanya hidup dan tinggal di perairan yang tercemar. Beberapa ahli mengatakan bahwa daging ikan sapu-sapu sangat banyak mengandung merkuri.

Namun, ada saja oknum yang memanfaatkan ikan sapu-sapu sebagai bahan baku pembuatan makanan, seperti siomay. Apabila dikonsumsi tentu akan sangat berbahaya bagi kesehatan.

Sumber: thinkfish.co.uk

Apakah Ikan Sapu-sapu Dapat Dimakan?

Sebenarnya ikan ini sah aja untuk dikonsumsi, namun sebelum mengonsumsinya anda harus memastikan apakah ikan sapu-sapu tersebut berasal dari perairan yang bersih. Namun, untuk memastikan hal itu bukanlah perkara yang mudah. Mengingat hampir semua sungai di Indonesia sudah tercemari oleh zat-zat berbahaya.

Jadi, lebih baik anda memutuskan untuk tidak mengonsumsi ikan sapu-sapu dan mulailah mencari ikan lain yang lebih sehat sebagai penggantinya.

Bahaya Mengonsumsi Ikan Sapu-sapu

Gatal Kulit

Ikan sapu-sapu yang telah terkontaminasi oleh zat sisa pabrik atau logam berat seperti merkuri, dapat menyebabkan reaksi alergi berupa gatal-gatal di kulit dan seputar rongga mulut.

Tukak Lambung

Logam berat lainnya, seperti Kadmium juga turut terkandung dalam daging ikan sapu-sapu. Logam berat tersebut dapat menyebabkan iritasi pada dinding dan dasar lambung yang memicu peradangan dan peningkatan asam lambung.

Kerusakan Otak

Logam berat seperti timbal dan tembaga dapat menyebabkan penyumbatan aliran darah di seputaran otak dan meracuni darah. Hal tersebut tentu dapat merusak pembuluh dara di otak yang kemudian akan menyebabkan kerusakan otak secara permanen.

Anemia

Logam berat diketahui mampu menyerap, mencemari serta mengikat sel darah merah dalam tubuh. Hal ini akan membuat sel darah merah dalam tubuh akan berkurang, sehingga membuat seseorang yang mengonsumsi ikan sapu-sapu berpotensi terkena anemia atau kurang darah.

Tulang Keropos

Kadmium juga dapat merusak kekuatan tulang dengan mempercepat pengikisan kalsium yang ada di dalam tulang, sehingga tulang akan lebih mudah keropos. Kondisi ini dikenal dengan osteoporosis.

Gangguan Fungsi Hati

Kombinasi antara tembaga dan kadmium yang ada pada daging ikan sapu-sapu berpotensi melukai dinding liver atau hati, sehingga menimbulkan peradangan. Jika hati sudah mengalami peradangan yang cukup serius, maka fungsi hati akan terganggu.

Ginjal Rusak

Kadmium juga berpotensi menyebabkan kerusakan ginjal dengan cara mengiritasinya secara bertahap yang membuat ginjal menjadi luka. Ginjal yang rusak tentu akan mengalami kesulitan dalam mempertahankan keseimbangan kadar air dan menyaring darah dalam tubuh.

Kanker

Risiko terparah dari mengonsumsi ikan sapu-sapu adalah terkena kanker. Hal ini disebabkan oleh merkuri yang bersifat karsinogenik, sehingga dapat membuat sel tubuh rusak dan menjadi abnormal. Sel yang abnormal ini dapat berubah menjadi sel kanker.

Baca Juga:

8.235 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page