top of page
  • Redaktur: Igna

Peralatan Penunjang Budidaya Perikanan


Sekarang ini untuk mengembangkan industri perikanan memang sangat dibutuhkan beberapa teknologi pendukung , agar tujuan dari apa yang diinginkan oleh masyarakat pembudidaya dan para pelaku bisnis usaha perikanan tercapai dengan maksimal.

Karena pada prinsipnya dalam memulai budidaya perikanan banyak sekali faktor yang memang harus diperhatikan dengan teliti, baik itu segi dari kualitas air yang tersedia hingga pengolahan limbah dari tambak itu sendiri.

Selain itu saat ini industri budidaya perikanan merupakan salah satu sektor yang paling cepat pertumbuhannya. Dibandingkan dengan sektor perikanan dengan cara tangkap yang laju produktivitasnya dinilai semakin lama semakin menurun, hal tersebut dikarenakan oleh kegiatan penangkapan ikan yang dilakukan secara tidak benar dan berlebihan (over fishing). Dengan keadaan tersebut maka tidak heran jika masyarakat sekarang lebih memilih untuk melakukan budidaya tambak atau kolam buatan dibandingkan dengan melakukan kegiatan penangkapan ikan yang hasilnya juga tidak maksimal. Dan satu lagi keuntungan melakukan budidaya tambak atau kolam buatan adalah bisa menggunakan berbagai inovasi dari peralatan teknologi perikanan yang saat ini semakin baik untuk menghasilkan panen yang maksimal.

Peralatan Penunjang Budidaya Perikanan

Berbicara mengenai peralatan penunjang dalam budidaya perikanan sebenarnya banyak sekali produk yang berhubungan dengan budidaya perikanan tersebut yang harus dibahas, namun dalam kesempatan kali ini kita akan coba ulas bersama beberapa peralatan yang utama dan memang sangat penting dalam budidaya perikanan.

Tidak ubahnya seperti manusia semua makhluk hidup salah satu diantaranya adalah hewan air pasti juga membutuhkan oksigen dalam proses kehidupan dan pertumbuhannya, didalam budidaya perikanan kincir air merupakan peralatan yang paling pokok untuk menghasilkan oksigen sebagai kelangsungan hidup.

Kincir air Olimpia adalah salah satu peralatan pada budidaya perikanan di tambak yang berfungsi untuk menggerakkan air sehingga menghasilakn oksigen. Adanya kincir air didalam kolam atau tambak budidaya perikanan agar dapat membantu disaat terjadinya kekurangan oksigen serta mengantisipasi terjadinya perbedaan yang cukup menyolok antar lapisan air tambak.

Kapan Kincir Olimpia dioperasikan?

Pada umumnya tambak tebar padat beroperasi 24 jam, namun DO ( Dissolved Oxygen) rendah pada pukul 23.00 – 06.00 wib

Terjadi stratifikasi parameter kualitas air:

  • Stratifikasi suhu : suhu dingin atau panas diluar toleransi

  • Stratifikasi salinitas : aliran air masuk, evaporasi (penguapan) serta presifitasi (pengenceran) akibat hujan

  • Stratifikasi pH : dipengaruhi CO2 : O2 >< CO2

  • Stratifikasi O2 : konsumsi O2 oleh organisme dan perombakan.

Alasan penggunaan kincir?

  • Perubahan lingkungan karena keberadaan kualitas air dan parameter kualitas air. Kincir berperan mengembalikan kualitas air ada keadaan semula (optimum values).

  • Adanya pelapisan (stratifikasi) kualitas air dalam tambak. Stratifikasi adalah pelapisan satu atau beberapa kualitas air yang menyebabkan kualitas air dan tanah tersebut tidak merata dalam tambak. Seperti: O2, salinitas, suhu dan pH. Jika terjadi dapat mengganggu (berbahaya) bagi kelangsungan hidup organisme.

  • Pemasukan O2 dari udara bebas (difusi O2). Persyaratan dari difusi sendiri adalah air harus dalam keadaan tidak jenuh, kejenuhan air sekitar 8-10 mg/L (Bittner, 1989).

  • Kejenuhan oksigen terlarut (DO). Kadar oksigen yang mencapai fase kejenuhan sebesar 250% akan memunculkan gas emboli di sistem jaringan pada daun insang yang dapat menimbulkan stres, mengganggu pernafasan dan mengambang. Menurut Boyd (1982) dan Bittner (1989) menyatakan bahwa difusi oksigen ke dalam air terjadi bila air di kolam atau tambak tidak jenuh dan sebaliknya difusi oksigen ke udara bebas akan terjadi bila oksigen terlampau jenuh.

Lalu peralatan penunjang berikutnya adalah pompa air merupakan sebuah alat yang harus tersedia pada budidaya perikanan. Terutama apabila letak sumber air lebih rendah dari ketinggian kolam. Letak sumber air juga menentukan dalam pemilihan jenis pompa yang akan digunakan.

Kebutuhan pasokan air yang memadai dalam budidaya perikanan, mengharuskan para masyarakat pembudidaya dan pelaku bisnis usaha perikanan wajib memiliki pompa celup Apollo, ex Taiwan dengan kualitas terbaik dan tentunya yang tahan lama. Hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan pompa Apollo adalah kedalaman air yang akan dihisap dan berapa tinggi posisi air tersebut akan dialirkan serta daya listrik pompa. Daya listrik pompa harus sesuai dengan daya listrik yang tersedia di tambak. Pada saat ini sudah banyak jenis pompa yang dijual di pasaran dengan klaim tahan lama dan hemat listrik.

Adapun jenis pompa yang tahan lama adalah yang memiliki lapisan epoxy coating yang tebal dan memiliki proteksi terhadap korosi. Setiap pompa yang mengeluarkan debit air yang besar pasti membutuhkan daya listrik yang besar pula. Yang perlu diperhatikan oleh petambak dalam memilih pompa air, adalah pompa air yang memiliki efisiensi tinggi. Pompa air yang memiliki efisiensi tinggi adalah pompa air yang mampu mengeluarkan debit air yang memiliki dinamo motor dengan efisiensi tinggi, dimana dinamo langsung terhubung dengan kipas impeller yang memberikan putaran maksimal sehingga dapat mengeluarkan debit air yang tinggi.

Pompa celup Apollo biasanya digunakan untuk mengisi tandon dan mensuplai air untuk kolam budidaya. Penggunaan pompa air dengan kapasitas besar akan menghemat waktu dalam pengisian kolam. Untuk pengisian tandon dan kolam biasanya menggunakan pompa submersible (pompa celup) dengan ukuran 2 inch, 3 inch, 4 inch, 6 inch, 8 inch, 10 inch dan 12 inch. Cara penggunaan pompa submersible (pompa celup) sebaiknya pompa harus dalam kondisi terendam semua di dalam air supaya debit air yang dihasilkan tetap maksimal dan juga sebagai pendingin. Pompa air juga digunakan sewaktu masa budidaya karena keperluan penambahan air dan bisa juga dipakai untuk pembuangan kotoran dan sisa makanan dalam kolam atau yang biasa disebut Siphon. Saat panen, pompa air juga dipakai untuk membantu pengeringan kolam sehingga mempercepat proses dan mendapatkan hasil yang lebih baik.

Dan yang terakhir adalah Air Jet Aerator atau alat yang berfungsi untuk menambahkan konsentrasi oksigen terhadap air hingga kedasar kolam. Menempatkan aerator di dalam tambak atau kolam adalah kunci kesuksesan untuk mewujudkan lingkungan yang baik bagi ikan, udang dan jenis ternak lainnya. Menyediakan aerator selain memastikan ikan maupun udang mendapatkan ketersediaan oksigen terlarut yang optimum, juga mewujudkan kolam atau tambak yang memiliki kualitas air yang baik. Selain itu, aerator yang bekerja baik juga akan meningkatkan kuantitas bakteri yang menguntungkan di dalam tambak.

Sebelum menentukan jenis aerator apa yang akan digunakan untuk tambak atau kolam, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan. Di antaranya adalah bentuk tambak atau kolam, ukuran dan kedalaman tambak atau kolam, serta jenis atau spesies ikan. Sebab jika salah dalam memilih sistem aerasi, bisa berakhir dengan gas beracun di dalam air dan meningkatkan resiko kematian pada ikan. Dan perlu diketahui, setiap jenis aerator masing-masing memiliki perbedaan , cara kerja, dan tingkat efektivitas serta efisiensi yang juga pastinya berbeda.

Salah satu jenis aerator yang cocok diterapkan khususnya pada budidaya perikanan dengan kedalaman minimal satu meter adalah Air Jet Aerator atau biasa disebut dengan Surface Aerator.

Berdasarkan spesifikasinya Air Jet Aerator cocok digunakan pada kolam dengan kedalaman lebih dari dua meter, dikarenakan air jet aerator mampu menyuplai oksigen hingga kedasar kolam. Khususnya pada kolam dengan kepadatan tebar tinggi, untuk sangat disarankan untuk menggunakan air jet aerator dan juga kincir air.

Sama seperti kincir air, penempatan Air Jet Aerator juga perlu diperhatikan menurut arah pergerakan air yang dihasilkan. Dengan begitu, pergerakan kotoran di dasar tambak bisa diarahkan ke saluran pembuangan. (igna)

Baca Juga:

1.866 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page