Inovasi budidaya ikan bandeng telah dikembangkan oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Tengah, Hasanudin Atjo, dengan membuat lokasi pemeliharaan di zona intertidal.
Pertambakan ikan bandeng di kawasan Donggal, Sulawesi Tengah sudah diatur di zona intertidal (daerah pesisir yang berada di atas air pada saat pasang surut dan di bawah air pada saat pasang naik, atau daerah antara tanda air pasang).
Memelihara ikan bandeng di zona intertidal menjadi keuntungan bagi petambak, karena air pasang membuat penggunaan pompa tidak diperlukan.Ikan dapat hidup nyaman di daerah pesisir yang secara alami kaya akan oksigen.
ilustrasi ikan bandeng
Arus di pesisir intertidal juga membantu ikan bandeng dapat berenang nyaman secara bersama-sama. Ikan bandeng memang dikenal sebagai perenang cepat. Apabila bandeng dipelihara dalam tempat yang relatif kecil, maka ikan menjadi stres. Dalam inovasi yang dibuatnya, Hasan Atjo juga memberikan ikan bandeng pakan apung yang terbuat dari bahan alami dedak padi.
Pemeliharaan ikan bandeng di zona intertidal juga dapat tingkatkan produksi hingga 700 persen atau 7 kali lebih tinggi dibandingkan dengan pemeliharaan metode konvensional.
Inovasi baru membuat satu hektare tambak dapat menghasilkan 210 ton ikan bandeng. Apabila menggunakan metode konvensional, hanya menghasilkan sekitar 30-40 ton ikan dari satu hektare tambak.
Hasan Atjo menambahkan bahwa ikan bandeng mengandung gizi tinggi, punya kandungan omega 3 leboh tinggi dibandingkan salmon, harganya pun relatif murah.
Asisten Deputi Bidang Pendidikan Kemenko Maritim, TB Haeru Rahayu yang mengunjungi tambak bandeng di Donggala mengungkapkan bahwa inovasi pemeliharaan di zona intertidal ini dapat membantu peningkatan ekonomi lokal.
Haeru Rahayu menambahkan, pihak Kemenko Kemaritiman bakal mendukung inovasi ini agar bisa diaplikasikan oleh warga pesisir pembudidaya bandeng di Indonesia.
Artikel Terkait Budidaya Ikan Bandeng
Hubungi Customer Sales Representative kami di
Indah Sari Windu Medan: Jl. Sutomo No. 560, Medan, Sumatera Utara, 20231, Indonesia Telp: 061 4571 224